ESG dalam Aksi: Mirekel Mendukung Inovasi Akademisi
Environmental, Social, and Governance (ESG) merupakan salah satu faktor pendorong bagi perusahaan untuk merespons perubahan iklim. Investasi dalam teknologi ramah lingkungan, energi terbarukan, dan strategi bisnis yang rendah karbon adalah bagian dari pendekatan ESG yang mendukung visi net zero emission. Selain itu, ESG menciptakan landasan hubungan positif dengan pemangku kepentingan dan menciptakan tata kelola perusahaan yang mendukung transparansi dan akuntabilitas dalam menghadapi perubahan iklim.
Mirekel Menjadi Sponsor Upaya Pendorong Inovasi Solusi Perubahan Iklim
PT Mitra Rekayasa Keberlanjutan (Mirekel) dengan bangga mengumumkan keterlibatannya sebagai sponsor dalam Universitas Indonesia Science Olympiad (UISO) 2023. Kegiatan ini merupakan sebuah ajang prestisius oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Mirekel, sebagai perusahaan yang bergerak di bidang ESG, melihat UISO sebagai wadah ideal untuk mendukung pengembangan inovasi solusi perubahan iklim.
Tema UISO 2023 yaitu “Zero Emission, Infinite Possibilities: Embracing Science and Innovation for a Sustainable Future”. Kegiatan ini menegaskan pentingnya inovasi dan penelitian dalam mendukung perubahan menuju masa depan yang berkelanjutan. Mirekel merasa terhormat menjadi bagian dari inisiatif ini bersama Anwar Muhammad Foundation (AMF), mitra strategisnya, sebagai knowledge partner.
AMF dan Mirekel memberikan dukungan dalam berbagai bentuk, termasuk menjadi juri kompetisi studi kasus dan esai. Ide-ide peserta yang menarik dan penting, seperti inovasi gedung hijau, transportasi terintegrasi, pemanfaatan limbah, bahan bakar alternatif, dan solusi untuk mitigasi perubahan iklim, patut ditindaklanjuti.
Tim Mirekel menjadi juri kompetisi Studi Kasus
Sumber: Dokumentasi Mirekel
Kolaborasi Penting dengan Akademisi
Peran akademisi dalam mengatasi perubahan iklim tidak hanya krusial, tetapi juga menjadi pondasi dalam pemahaman, penelitian, dan penerapan solusi yang berkelanjutan. Melalui penelitian yang mendalam, akademisi dapat memberikan pemahaman yang lebih baik terhadap dinamika perubahan iklim, menyediakan data empiris yang kredibel. Selanjutnya, akademisi bertindak sebagai pencipta inovasi, merumuskan strategi untuk mitigasi dan adaptasi. Selain itu, akademisi juga berkontribusi dalam mendidik dan memberdayakan generasi mendatang dengan pemahaman yang komprehensif tentang perubahan iklim.
Kolaborasi antara akademisi, pemerintah, swasta, dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan penelitian yang mendukung pengembangan teknologi dan kebijakan baru. Bahkan, media dapat andil dalam mempromosikan praktik berkelanjutan dan solusi hasil kajian akademisi. Dengan peran multifaset ini, akademisi dapat berperan signifikan sehingga solusi yang dihasilkan dapat membuahkan manfaat yang besar.
Sumber: https://www.pexels.com/