Mengulik Investasi ESG Dalam Lingkup Perusahaan

PT Mitra Rekayasa Keberlanjutan – Dalam melakukan investasi ESG (Environment, Social, Governance) pada perusahaan, para investor selain perlu memahami pertimbangan dasar dalam berinvestasi tetapi juga memahami apakah perusahaan yang diinvestasikan sudah menerapkan esg dengan baik atau tidak. Oleh karena itu, tulisan ini akan membahas tentang cara mengetahui perusahaan yang sudah menerapkan ESG sampai memahami perusahaan yang sudah terkualifikasi ESG dalam aspek investasi ESG.

Baca Juga : Bagaimana Investor ESG Cermati Dampak Sosial dan Lingkungan

Bagaimana Mengetahui Perusahaan yang Telah Menerapkan ESG

Pada pemilihan perusahaan yang akan diinvestasikan, anda perlu memahami ciri perusahaan yang telah menerapkan ESG. Hal ini bertujuan agar tidak salah mengambil keputusan di kemudian hari. Berikut adalah cara mengetahui perusahaan yang telah menerapkan ESG.

1. Cari informasi pada web perusahaan

Langkah pertama ketika ingin mencari tahu perusahaan yang dituju telah menerapkan ESG adalah melalui situs web profil perusahaan tersebut. Pada umumnya, perusahaan yang sudah menerapkan kebijakan ESG akan mempublikasikan informasi tersebut pada situs web mereka.

2. Cari informasi di Media

Pihak investor juga dapat mencari informasi perusahaan berbasis ESG pada media berita selain situs web profil perusahaan mereka. Beberapa contohnya ialah, JPNN.com, Fortune Indonesia , Investor.com dan lainnya.

3. Informasi di Indeks Saham ESG

Selain pada situs web profil perusahaan dan media berita, anda dapat mencari informasi perusahaan yang akan diinvestasikan melalui indeks saham ESG. sebagai contoh, FTSE4Good Index dan MSCI Leader Index yang telah memaparkan daftar informasi perusahaan-perusahaan yang telah menerapkan ESG.

4. Informasi pada laporan berkelanjutan perusahaan

Salah satu cara umum untuk mengetahui bahwa perusahaan tersebut telah menerapkan ESG adalah melalui laporan keberlanjutan. Pada laporan keberlanjutan, perusahaan pada umumnya memaparkan kinerja ESG mereka disertai dengan penerapannya pada operasi kegiatan bisnis mereka. 

5. Cari informasi pada daftar perusahaan ESG

Cara terakhir untuk mengetahui informasi perusahaan yang telah menerapkan ESG adalah melalui media informasi daftar perusahaan ESG. sebagai contoh, Dow Jones Sustainability Index dan Global 100 yang menyediakan daftar perusahaan ESG.

Baca Juga : AMF dalam IAIA23: Mewujudkan Ketahanan yang Berkelanjutan

Kenapa perusahaan yg sudah menilai aspek sosial blm tentu dapat dikatakan layak diinvestasikan

Sumber Foto : Pixabay

Dalam konsep ESG, perusahaan yang telah menerapkan konsep ini memang sudah bisa dikatakan perusahaan berkelanjutan. Namun, beberapa perusahaan yang telah menerapkan ESG terkadang tidak selalu tergolong baik, hal ini yang membuat pihak investor menjadi ragu-ragu dalam berinvestasi. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa alasan perusahaan yang sudah ternilai aspek sosial belum tentu layak diinvestasikan.  

1. Belum tentu memiliki kinerja yang baik atau konsisten

Hal pertama yang perlu diperhatikan oleh anda adalah meninjau apakah perusahaan yang dituju memiliki kinerja yang baik dengan kriteria ESG. hal ini dikarenakan perusahaan yang sudah menilai aspek sosial hanya untuk memenuhi persyaratan yang berlaku saja dan tanpa adanya bukti nyata bahwa perusahaan tersebut menerapkan ESG secara konsisten.

2. Belum tentu memiliki kinerja yang baik atau konsisten

Selanjutnya adalah pihak investor perlu mengetahui apakah perusahaan yang dituju telah memberikan dampak positif sosial dan lingkungan dengan telah melakukan penilaian kinerja sosial. Sama seperti poin sebelumnya, beberapa perusahaan dikhawatirkan hanya menilai aspek sosial untuk memenuhi persyaratan semata tanpa ada bukti konsistensi penerapan ESG.

3. Belum tentu memiliki kinerja yang baik atau konsisten

Anda juga perlu meninjau kinerja perusahaan yang akan diinvestasikan. Hal ini dikarenakan perusahaan yang telah menilai aspek sosial belum tentu memiliki kinerja yang baik dengan mementingkan menaikan citra perusahaan saja.

4. Bagaimana Memilih ESG Dengan Basis Best In Class

Sebelum menentukan perusahaan yang akan diinvestasikan, Anda perlu memahami 7 strategi dalam melakukan investasi ESG. salah satunya adalah Best in The Class yang merupakan memilih investasi dengan perusahaan terbaik pada tema ESG yang dituju. Berikut adalah beberapa cara untuk memilih perusahaan berbasis berkelanjutan dengan teori strategi Best In The Class.

5. Perusahaan dengan peringkat baik

Dalam memilih perusahaan ESG, anda dapat mencari perusahaan dengan peringkat ESG yang baik. Semakin baik peringkat perusahaan tersebut, maka dampak positif yang diberikan kepada aspek lingkungan, sosial dan tata kelola juga semakin besar.

6. Perusahaan yang memimpin pada sektor ESG yang dituju

Di era modern, tentu sudah banyak perusahaan yang mengadopsi konsep ESG pada perusahaan mereka. Namun, alangkah baiknya ketika melakukan investasi, pihak investor lebih mempertimbangkan kepada perusahaan yang menjadi pemimpin pada sektor ESG mereka. Tentunya hal ini dapat dilakukan dengan strategi Best In The Class untuk mengkualifikasikan perusahaan yang mengungguli dan mana yang tidak.

7. Mencari informasi dari berbagai media

Selain dengan pemilihan perusahaan yang teliti dari berbagai aspek, Anda juga perlu mencari informasi dari berbagai media. Hal ini bisa dengan mengakses situs web perusahaan yang dituju, melihat laporan keberlanjutan perusahaan, melihat indeks ESG dan melakukan pengecekan pada daftar perusahaan ESG.

Baca Juga : PNS: Kelak Pekerjaan Ini Tidak Akan Ada Lagi?

Bagaimana Memahami Investasi ESG Pada Perusahaan yang Sudah Terkualifikasi ESG?

Ketika menilai perusahaan yang telah menerapkan perusahaan keberlanjutan, Anda perlu memahami perusahaan yang sudah terkualifikasi ESG secara mendalam. Hal ini agar benar-benar mengetahui bahwa perusahaan tersebut menerapkan konsep berkelanjutan pada operasi kegiatan bisnisnya. Berikut adalah cara memahami perusahaan yang sudah terkualifikasi ESG.

1. Aspek Lingkungan 

Pada aspek ini mencakup penggunaan energi hijau atau terbarukan dalam perusahaan, program penanganan limbah yang dihasilkan serta tindakan atau aksi perusahaan dalam menangani masalah dalam ruang lingkup lingkungan hidup.

2. Aspek Sosial 

Merupakan aspek yang mencakup sebagian besar masalah pada perusahaan. Hal ini meliputi bagaimana penanganan hubungan karyawan dengan perusahaan, bagaimana kepekaan perusahaan terhadap hak asasi manusia, bagaimana perusahaan menangani hubungan baik dengan para konsumen.

3. Tata Kelola Perusahaan

Pada aspek ini mencakup masalah kepada para dewan sampai dengan pemangku kepentingan. Beberapa masalah yang dipertimbangkan seperti bagaimana relasi perusahaan dengan para pemegang saham, bagaimana perusahaan mencermati kepentingan di setiap pemangku kepentingan dan memeriksa bagaimana perusahaan menangani dewan dan manajemen perusahaan dalam memberikan perubahan positif.

Selain poin diatas, perusahaan juga dapat mencari tahu profil perusahaan yang dituju dengan menggunakan strategi Best In The Class dan keilam poin yang telah diinformasikan pada bagan cara mengetahui informasi yang telah menerapkan ESG.