Bagaimana Investor ESG Cermati Dampak Sosial dan Lingkungan

PT Mitra Rekayasa Keberlanjutan – Sebelum melakukan investasi ESG, salah satu syaratnya adalah mencermati dampak sosial dan lingkungan. Dampak yang dihasilkan oleh lingkungan berpengaruh terhadap keberlangsungan perusahaan dalam menerapkan ESG. Ketika efek positif terhadap lingkungan tidak berimplementasi, maka tidak hanya perusahaan yang akan terkena imbas. Ekosistem lingkungan beserta masyarakat akan merasakan dampaknya.

Hal ini juga berlaku pada aspek sosial seperti kesejahteraan karyawan, relasi antara perusahaan dengan pemegang saham, pelanggan, hingga komunitas yang terlibat. Ketika tidak ada dampak positif yang dihasilkan, maka akan mempengaruhi reputasi perusahaan, termasuk dapat menurunkan nilai perusahaan itu sendiri. Dalam tulisan ini, penulis akan memberikan tips dan trik untuk para investor dalam mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan hingga tantangannya.

Tips dan Trik untuk Investor dalam Mempertimbangkan Dampak Sosial dan Lingkungan

Sumber foto : Pixabay

Jika Anda seorang investor, maka Anda perlu memahami terlebih dulu apa saja yang dibutuhkan dalam mempertimbangkan dampak ESG. Berikut tips dan triknya akan investasi Anda berkelanjutan.

  • Menerapkan Impact Investing

Anda perlu meninjau apakah perusahaan tersebut memaparkan kinerja finansial dalam memenuhi kebutuhan aspek sosial dan lingkungan terhadap pengukuran dampaknya. Pertimbangan dalam impact investing bertujuan untuk membuat dampak positif dengan berinvestasi pada perusahaan yang memberikan manfaat serta menerapkan teknologi hijau yang berefek pada keberlangsungan ekosistem lingkungan.

  • Mempertimbangkan Investasi kepada perusahaan yang mendukung transisi low carbon economy

Dalam memilih perusahaan yang akan diinvestasikan, Anda perlu meninjau lebih lanjut dengan tujuan untuk mencari perusahaan yang mendukung peralihan ekonomi ke low carbon economy. Sebagai contoh, Anda bisa berinvestasi kepada pertanian berkelanjutan, energi hijau dan perusahaan berkelanjutan lainnya.

  • Berkonsultasi pada Penasihat Keuangan 

Anda perlu melakukan konsultasi maupun kerja sama dengan pihak yang berkecimpung pada bidang keuangan dalam mempertimbangkan berinvestasi ESG. Hal ini dilakukan agar Anda dapat mengidentifikasi investasi yang sesuai dengan nilai dan tujuan yang diinginkan dalam menilai aspek sosial dan lingkungan.

Baca Juga : Memahami Berbagai Konsep ESG Pada Investor

Bagaimana Investor Dapat Mengukur Dampak Sosial dan Lingkungan Dari Investasi Mereka

Sumber foto : Pixabay

Dalam melakukan investasi berkelanjutan, tentu ada rasa khawatir terhadap dampak sosial dan lingkungan yang dihasilkan oleh perusahaan yang dituju. Oleh karena itu, Anda perlu mengukur terlebih dulu dampak sosial dan lingkungan pada perusahaan. Berikut langkah yang dapat Anda lakukan dalam mengukur dampak untuk investasi ESG.

  • Membangun indeks sosial dan lingkungan

Social Environment Index (SEI) telah terbukti sebagai terobosan dalam investasi berkelanjutan hingga masa yang akan datang. Karenanya, mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dalam analisis investasi perlu Anda lakukan. Anda akan lebih tertarik pada perusahaan yang bertanggung jawab dan memberikan dampak positif pada sosial dan lingkungan. 

  • Selidiki masalah lingkungan dan sosial

Dalam mengukur dampak sosial dan lingkungan, penyelidikan terhadap perusahaan mengenai masalah tersebut merupakan sebuah keharusan. Hal ini bertujuan untuk mencari tahu akar permasalahan, bahkan nantinya akan mampu menghasilkan solusi inovatif.

  • Menerapkan AMDAL dalam mengukur dampak Lingkungan

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL), sebuah praktik yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan mengukur dampak berdasarkan kegiatan yang dilakukan terhadap lingkungan. Meskipun AMDAL kerap diterapkan dalam ilmu dan teknik lingkungan, juga berlaku pada kebijakan publik. Penerapan AMDAL bertujuan untuk menentukan skala atau kapasitas sumber daya alam yang digunakan dalam melaksanakan suatu kegiatan dengan mempertimbangkan faktor biaya, kondisi lingkungan dan pertumbuhan populasi.

  • Memahami tanggung jawab dalam investasi sosial dan lingkungan

Ketika mengukur dampak ESG, Anda perlu mempertimbangkan pilihan perusahaan yang memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan ekosistem lingkungan. Ketika memilih perusahaan yang menciptakan produk ataupun kegiatan operasionalnya tidak berkelanjutan, maka akan menimbulkan dampak negatif bagi komunitas sosial dan lingkungan. Maka dapat dimaknai, jika Anda berinvestasi pada perusahaan yang berkomitmen lebih terhadap praktik berkelanjutan, maka Anda ikut berkontribusi dalam melindungi masyarakat dan lingkungan.

Baca Juga : Daya Dukung Lingkungan untuk Ekonomi Berkelanjutan

Apa Saja tantangan yang terkait dengan mengukur dampak sosial dan lingkungan dari investasi

Investasi ESG semangkin meningkat dari waktu ke waktu. Namun, di sisi lain terdapat beberapa tantangan dalam pengukuran dampak sosial dan lingkungan pada investasi ESG. berikut adalah tantangan terkait investasi ESG dalam mengukur dampak sosial dan lingkungan.

  • Masih Kurangnya Standarisasi Metrik 

Tantangan pertama adalah kekurangan standar metrik untuk melakukan pengukuran dampak sosial dan lingkungan. Hal ini akan mempersulit pihak investor untuk membandingkan satu dampak investasi berkelanjutan dengan yang lain.

  • Ketersedian Data yang Terbatas

Di beberapa perusahaan, data yang tersedia terkait pengukuran dampak lingkungan dan sosial masih terbatas. Hal ini membuat pihak investor kesulitan dalam membuat keputusan yang tepat terkait investasi yang akan dilakukan.

  • Subjektivitas

Dalam mengukur dampak sosial dan lingkungan, sering kali terjadi perbedaan pendapat terkait subjektifitas dampak positif yang dihasilkan oleh perusahaan. Maka dari itu, pihak investor perlu menyatukan pendapat dari beberapa pandangan agar dapat membuat keputusan investasi yang baik nantinya.

  • Waktu 

Ketika melakukan pengukuran dampak sosial dan lingkungan pada investasi ESG, diperlukan waktu cukup lama untuk mendapatkan hasil yang akurat dibanding dengan metrik keuangan tradisional. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para investor yang menginginkan hasil pengukuran yang cepat.

Baca Juga : Situasi dan Tantangan Perjalanan ESG di Indonesia

Dalam era, dimana kesadaran terkait isu sosial dan lingkungan meningkat pesat, pengukuran dampak sosial dan lingkungan ketika menetapkan keputusan investasi berkelanjutan memang perlu dilakukan. Melalui pengukuran aspek sosial dan lingkungan, investor dapat menilai kinerja dan penerapan praktik bisnis pada perusahaan tersebut beserta dengan mengevaluasi portofolio investasi mereka dengan mengutamakan dampak sosial dan lingkungan. 

Authors

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *