PGE Menduduki Posisi Top 50 ESG Global 2025 Berkat Komitmen pada Energi Baru Terbarukan

    PT. Mitra Rekayasa Keberlanjutan – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) telah mencapai prestasi luar biasa dengan masuk ke dalam daftar “Top 50 ESG Global 2025” yang dirilis oleh Sustainalytics, lembaga pemeringkatan internasional yang fokus pada penilaian risiko Environmental, Social, and Governance (ESG). Pencapaian ini menjadikan PGE sebagai satu-satunya perusahaan Indonesia yang berhasil meraih posisi tersebut dari lebih dari 15.000 perusahaan di 42 negara yang dinilai. Direktur Utama PGE, Julfi Hadi, menyatakan bahwa pencapaian ini adalah hasil dari dedikasi seluruh karyawan dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam setiap aspek operasional perusahaan.

    “Aspek ESG telah menjadi bagian tak terpisahkan dari bisnis dan operasi kami. Seluruh aktivitas dan inovasi kami selalu didasarkan pada pertimbangan risiko terhadap lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan. Saya mengapresiasi dedikasi seluruh karyawan yang terus mengutamakan aspek keberlanjutan dalam menjalankan tugasnya. Pencapaian ini mengantarkan PGE ke jajaran teratas dunia dalam penerapan prinsip ESG sekaligus menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang masuk ke dalam Top 50 ESG Global,” ujar Julfi Hadi pada Jumat (24/1/2025) lalu.

    Keberhasilan PGE dalam peringkat ini mencerminkan komitmen perusahaan terhadap praktik keberlanjutan dan tanggung jawab sosial. Dalam penilaian tersebut, PGE mendapatkan skor risiko ESG 7,1 dengan kategori risiko yang dapat diabaikan, menempatkannya sebagai perusahaan dengan risiko ESG terendah di sektor utilitas dan energi terbarukan.

    Berikut adalah beberapa inisiatif utama yang mendukung pencapaian ini.

    1. Roadmap Penerapan Berkelanjutan

    Top 50 ESG Global

    Sumber foto: roadmap co id

    PGE telah menyusun dan mengimplementasikan Roadmap Penerapan Berkelanjutan yang mencakup rencana bisnis dari tahun 2024 hingga 2030. Ini termasuk target untuk mencapai kapasitas terpasang sebesar 1 gigawatt (GW) pada tahun 2026 melalui pengembangan konvensional, proyek brine-to-power, dan opsi pengembangan anorganik.

     

    2. Pengurangan Emisi

    Top 50 ESG Global

    Sumber foto: kompas com

    PGE berkomitmen untuk menurunkan total intensitas emisi lebih dari 5% pada tahun 2026. Strategi efisiensi energi dan co-generation diharapkan dapat mendukung pencapaian ini, menunjukkan fokus perusahaan pada keberlanjutan lingkungan.

     

    3. Inklusi Sosial

    Top 50 ESG Global

    Sumber foto: adjar ID – Grid ID

    PGE aktif mendorong inklusivitas dengan membuka peluang kerja bagi perempuan, penyandang disabilitas, dan komunitas lokal. Ini mencerminkan komitmen perusahaan terhadap pemberdayaan masyarakat dan tanggung jawab sosial.

    Baca juga: PENERAPAN ESG YANG DAPAT MENDUKUNG TRANSISI KE ENERGI TERBARUKAN

    Kesimpulan

    PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) telah berhasil meraih prestasi signifikan dengan masuk ke dalam daftar “Top 50 ESG Global 2025” oleh Sustainalytics. Pencapaian ini mencerminkan komitmen PGE terhadap prinsip keberlanjutan, tanggung jawab sosial, dan tata kelola yang baik. Dengan skor risiko ESG yang rendah, PGE menunjukkan dedikasi dalam mengintegrasikan praktik berkelanjutan ke dalam operasionalnya. Inisiatif seperti Roadmap Penerapan Berkelanjutan, pengurangan emisi, dan upaya inklusi sosial menjadi faktor kunci dalam pencapaian ini. Dengan demikian, PGE tidak hanya berkontribusi pada pelestarian lingkungan tetapi juga menginspirasi perusahaan lain untuk menerapkan prinsip ESG secara global.

     

     

    Referensi

    finance.detik.com (2025, Januari 25). Geber EBT, PGE Masuk Top 50 ESG Global 2025.

    idnfinancials.com. (2025, Januari 23). PGEO masuk Top 50 ESG Global 2025.

    katadata.co.id. (2025, Januari 25). PGEO Jadi Satu-satunya Perusahaan RI yang Masuk Top 50 ESG Global 2025

    Author

    Similar Posts

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *