Tech for Good: Menyatukan ESG dan Inovasi Digital untuk Masa Depan Indonesia

PT. Mitra Rekayasa Keberlanjutan – Indonesia, sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Asia Tenggara, kini menghadapi tantangan dan peluang yang signifikan dalam era digital. Transformasi digital telah menjadi fokus utama pemerintah dan sektor swasta, dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan daya saing di pasar global. Namun, dalam proses ini, penting untuk tidak mengabaikan aspek keberlanjutan dan tanggung jawab sosial yang menjadi bagian integral dari perkembangan ekonomi yang sehat.
Prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) muncul sebagai panduan penting untuk memastikan bahwa inovasi teknologi tidak hanya berfokus pada keuntungan finansial, tetapi juga memperhatikan dampak lingkungan dan sosial. ESG mengajak perusahaan untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan, berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat, dan menerapkan praktik tata kelola yang baik. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip ini ke dalam strategi bisnis dan inovasi digital, Indonesia dapat menciptakan ekosistem yang lebih berkelanjutan dan inklusif.
Peran Digitalisasi dalam Pembangunan Berkelanjutan
Sumber foto: jurnalpost
Digitalisasi telah menjadi penggerak utama dalam berbagai sektor di Indonesia. Contohnya, platform digital seperti e-commerce dan layanan pembayaran digital telah membuka akses keuangan bagi masyarakat di daerah terpencil, terutama di luar Pulau Jawa yang mendominasi infrastruktur perbankan nasional. Selain itu, digitalisasi program bantuan sosial seperti Kartu Prakerja telah meningkatkan efisiensi dan transparansi distribusi bantuan pemerintah, sekaligus memperluas literasi keuangan dan digital masyarakat.
Teknologi juga memainkan peran penting dalam mengurangi emisi karbon. Menurut laporan World Economic Forum, digitalisasi dapat mengurangi emisi global hingga 20%, terutama pada sektor dengan intensitas karbon tinggi. Di Indonesia, adopsi teknologi hijau seperti smart grid dan sistem transportasi berbasis AI menunjukkan potensi besar untuk mendukung transisi energi bersih.
Prinsip ESG dapat diintegrasikan ke dalam ekosistem digital melalui beberapa cara:
1. Lingkungan (Environmental)
Sumber foto: Fastweb
Platform teknologi dapat membantu perusahaan mengukur jejak karbon mereka dan mengoptimalkan operasi untuk efisiensi energi. Misalnya, startup seperti iGrow mendukung ketahanan pangan dengan solusi pertanian berbasis teknologi.
2. Sosial (Social)
Sumber foto: KF Map
Teknologi dapat meningkatkan inklusi sosial melalui akses pendidikan dan pelatihan berbasis digital. Program seperti Grab for Good bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui peningkatan keterampilan digital dan peluang ekonomi baru.
3. Tata Kelola (Governance)
Sumber foto: Clean the World
Dengan menggunakan analitik data dan ID digital, pemerintah dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam administrasi publik, sekaligus memperkuat perlindungan data pribadi
Baca Juga ; Mengapa Risiko ESG Adalah Ujian Nyata bagi Bisnis Modern
Masa Depan Tech for Good di Indonesia
Sumber foto: Tech For Good Institute
Untuk mewujudkan potensi penuh Tech for Good, diperlukan pendekatan holistik yang melibatkan semua pemangku kepentingan. Diskusi-diskusi seperti yang diselenggarakan oleh Tech for Good Institute menyoroti pentingnya kebijakan berbasis bukti dan kolaboratif untuk mendorong inovasi yang inklusif.
Dengan menyelaraskan ESG dan inovasi digital, Indonesia tidak hanya dapat mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan tetapi juga menjadi pemimpin regional dalam transformasi teknologi yang beretika. Masa depan Indonesia adalah masa depan yang inklusif, berkelanjutan, dan didukung oleh teknologi yang digunakan untuk kebaikan bersama.
Kesimpulan
Indonesia memiliki peluang besar untuk memadukan inovasi digital dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) demi menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. Dengan mengintegrasikan ESG, perusahaan dapat mengoptimalkan jejak karbon, meningkatkan kesejahteraan sosial melalui akses pendidikan digital, serta memperkuat tata kelola yang transparan.
Kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta menjadi kunci untuk memaksimalkan potensi ini. Dengan pendekatan holistik, Indonesia dapat menjadi pemimpin regional dalam transformasi teknologi yang beretika dan berkelanjutan. Masa depan Indonesia adalah masa depan yang inklusif, hijau, dan didukung oleh teknologi untuk kebaikan bersama.
Referensi
Tech for Good Institute. (2024). Leveraging Digital Platforms for Sustainable Development in Indonesia.
AC Ventures. (2022). Why Indonesia’s Tech Startups Should Care About ESG.
Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA). (2023). Accelerating Digital Transformation Indonesia.
Tech for Good Institute. (2023). Understanding “Tech for Good” in Southeast Asia: Key Insights from Indonesia.
PwC Indonesia. (2021). Indonesia’s Sustainable Transformation.
Tech for Good Institute. (2024). Digital Platforms and Impactful Innovations: Towards Sustainable Development in Indonesia. Diakses dari Tech for Good Institute.